Blog

KETEGUHAN SEORANG PEMBAWA PESAN

Minggu, 07 Juli 2024 | Kategori : Kebaktian Minggu

Dibaca : 177

image blog

Yehezkiel 2:1-5; Mazmur 123; 2 Korintus 12:2-10, Markus 6:1-13 (TB2)

Jika kita mempunyai pengalaman yang menarik, tanpa dimintapun kita akan menceritakan pengalaman kita dan dengan senang hati berbagi pengalaman dengan sahabat-sahabat kita. Tujuannya adalah supaya merekapun dapat menikmati pengalaman yang telah kita alami.

Demikian juga di dalam kehidupan iman. Para murid telah mengalami banyak hal bersama Tuhan Yesus, mereka menyaksikan orang mati dibangkitkan, orang sakit disembuhkan, 5000 orang lebih makan kenyang hanya dengan 5 roti dan 2 ikan dan masih banyak pengalaman yang luar biasa yang dialami. Bahkan Tuhan Yesus memberikan kunci hidup bahagia dan janji hidup kekal. Tentu saja berita bahagia ini jangan hanya disimpan untuk diri mereka sendiri, mereka harus berbagi pengalaman dengan orang – orang yang belum mengenal Tuhan Yesus. Dengan harapan pengalaman yang luar bias aini akan dapat dialami juga oleh banyak orang.

Tetapi perlu disadari bahwa di dalam membawa berita bahagia ini, akan berhadapan dengan berbagai tanggapan, ada  orang yang bersedia menerima berita bahagia tetapi juga akan menjumpai orang-orang yang menolak berita bahagia ini. Oleh karena itu di dalam membawa berita bahagia ini diperlukan bekal dari Tuhan Yesus, seperti yang Tuhan Yesus lakukan kepada para murid, yaitu “Ia memberi mereka kuasa atas roh-roh jahat” artinya diberi kemampuan untuk dapat menghadapi dan bertahan terhadap penolakan-penolakan.

Paulus telah mendapat kuasa atas roh-roh jahat, sehingga Paulus dapat mengatakan “Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus menanungi aku ( 2 korintus 12 :9b). Jadi dapat dikatakan bahwa setiap orang yang telah menerima kuasa dari Tuhan akan dapat dengan setia melaksanakan tugas pemberitaan kabar sukacita kepada sesama (Pdt. NEA)


Blog Terkait